SETENGAH INTERNET MATI GARA-GARA CLOUDFLARE

Diposting pada

webhostdiy.com — Bro, tadi malam (18 November 2025) sekitar jam 02.00 WIB, tiba-tiba dunia digital kayak kena tamparan keras. Discord ga bisa dibuka, Shopify error 503, Canva loading doang, bahkan situs pemerintah dan bank-bank besar di banyak negara ikutan ngambek. Bukan karena serangan hacker atau perang dunia ketiga, tapi karena satu nama: Cloudflare down total.

Yap, raksasa CDN dan security yang biasanya jadi “bodyguard” buat jutaan website di seluruh dunia ini ngalamin outage gede-gedean selama hampir 2 jam. Dampaknya? Sekitar 48–52% trafik internet global terganggu. Di Downdetector, laporan error Cloudflare langsung tembus 1,6 juta dalam hitungan menit. Netizen langsung rame bilang ini “Kiamat Kecil” versi 2025.

Apa yang Sebenarnya Kejadian?

Menurut pernyataan resmi Cloudflare di status page mereka, masalahnya dimulai dari global network issue yang bikin routing BGP (Border Gateway Protocol) error di banyak data center sekaligus. Singkatnya, paket data yang harusnya lelet-lelet nyampe ke server tujuan malah nyasar entah ke mana. Akibatnya semua layanan yang pakai Cloudflare – dari DNS, CDN, sampai Zero Trust – ikutan ambruk.

Yang bikin tambah parah, ini bukan cuma website kecil yang kena. Beberapa yang paling keliatan down:

  • Discord (komunikasi gamer mati total)
  • Shopify & Shopify Plus (ribuan toko online ga bisa checkout)
  • Grindr (katanya pengguna langsung panik di Twitter)
  • League of Legends login server
  • Feedly, Zerodha, bahkan situs resmi pemerintah UK dan Australia

Di Indonesia sendiri, banyak yang panik karena aplikasi bank, e-commerce, sampe situs berita ikut lemot atau error 502/503. Untungnya BCA, Tokopedia, sama Shopee cepet-cepet switch ke fallback provider jadi ga terlalu kelamaan down-nya.

kunjungi laman berita terbaru di Exposenews.id

Ini Bukan yang Pertama Kali

Buat yang udah lama main di dunia hosting, pasti inget:

  • Juni 2022 – Cloudflare down 1,5 jam gara-gara update konfigurasi error
  • Juli 2024 – outage karena third-party data center di Eropa
  • Dan sekarang November 2025 – yang ini paling parah karena skalanya global banget

Setiap kejadian selalu bikin orang mikir ulang: terlalu bergantung sama satu provider itu bahaya ga sih?

Pelajaran Buat Kita yang Punya Website

Bro, jangan sampe panik dulu. Ini momen buat introspeksi:

  1. Jangan all-in satu CDN doang – punya fallback itu wajib. Banyak yang sekarang mulai pakai multi-CDN (Cloudflare + BunnyCDN + Fastly + AWS CloudFront).
  2. DNS backup penting banget – kalau Cloudflare 1.1.1.1 down, siapin DNS alternatif kayak Google 8.8.8.8 atau Quad9.
  3. Monitoring ketat – pake UptimeRobot, BetterUptime, atau HetrixTools biar tau duluan kalau ada yang aneh.
  4. Kalau bisnis serius, pertimbangkan Cloudflare Enterprise atau punya solusi on-premise/load balancer sendiri.

Yang lagi pakai Cloudflare gratis atau Pro juga mulai banyak yang mikir buat upgrade ke plan Enterprise (yang punya SLA 100% uptime) atau malah pindah ke provider lain yang lebih “anti-down”.

Cloudflare Udah Balik Normal?

Sampai artikel ini ditulis (18 November 2025 pukul 09.30 WIB), Cloudflare udah nyatakan all services operational again. Mereka janji bakal rilis Postmortem lengkap dalam 48–72 jam ke depan. Biasanya sih bakal ada kredit kompensasi buat pelanggan Enterprise yang kena dampak.

Tapi yang jelas, kejadian ini jadi pengingat keras: di era digital, satu tombol “off” di satu perusahaan bisa bikin setengah dunia chaos.

Jadi, kamu sendiri gimana? Website atau aplikasi kamu kena imbas ga tadi malam? Atau malah santai aja karena udah punya backup plan? Share di kolom komentar ya!

Stay safe, stay uptime! 🚀