Viral! Bocil Kematian Serbu Game Upin & Ipin Universe, Developer Angkat Bicara

Diposting pada

Webhostdiy Game Upin dan Ipin Universe yang baru rilis bulan Juli langsung jadi sorotan panas! Pasalnya, developer game ini baru saja dihujani serangan dari pasukan Bocil Kematian—sebutan kocak untuk fans setia Windah Basudara. Setelah diam cukup lama, akhirnya pihak pengembang buka suara menanggapi kontroversi ini.

Sebelumnya, akun resmi developer Upin dan Ipin Universe, yaitu @lescopaque dan @streamlinestudios, kebanjiran kritik dan serangan dari para Bocil Kematian. Kedua akun tersebut terus dihujani komentar pedas selama seminggu terakhir, bikin netizen penasaran: ada apa sebenarnya?

Les’ Copaque Production mengembangkan game ini, kemudian Streamline Studios mempublikasikannya dengan dukungan teknis dari studio game asal Indonesia, Agate. Tapi, alih-alih dapat pujian, mereka malah jadi bulan-bulanan warganet.

Masalahnya berawal ketika Windah Basudara, streamer gaming ternama, kena copyright strike saat streaming game Upin dan Ipin Universe. Yang bikin panas, developer justru memakai konten Windah untuk promosi! Belum lagi, isu tunggakan gaji karyawan dan PHK sepihak ikut dibahas netizen, bikin makin ricuh.

Nggak cuma serangan di medsos, para Bocil Kematian juga melakukan “review bomb”—memberi rating bintang satu secara massal di platform game. Akibatnya, nilai game ini anjlok drastis!

Meski kasusnya udah meledak sejak beberapa hari lalu, developer baru angkat bicara sekarang. Les’ Copaque Production ngaku kalau memang ada beberapa bug dan masalah hak cipta yang menimpa para streamer.

Dalam pernyataan resminya di unggahan Jumat (25/07/2025), mereka bilang:
“Kami udah kerja keras buat menghadirkan Upin & Ipin Universe ke seluruh dunia, dan kami senang akhirnya game ini rilis. Selama seminggu ini, kami fokus baca masukan kalian, perbaiki bug, dan tingkatkan pengalaman bermain.”

Mereka juga ngakuin kalau beberapa streamer kena demonetisasi karena masalah hak cipta musik di game. Solusi sementara? Matikan musik saat streaming! Developer juga janji bakal bikin “Streamer Mode” biar masalah ini nggak terulang lagi.

“Kami lagi usahain solusi terbaik, tapi butuh waktu. Buat sementara, lebih baik matikan musik saat streaming biar aman dari copyright claim,” jelas mereka.

Tapi, meski udah klarifikasi, serangan dari Bocil Kematian masih terus berlanjut. Banyak fans Windah yang minta developer minta maaf secara resmi ke Windah Basudara. Polemik ini pun masih jadi perdebatan seru di medsos, antara yang pro dan kontra.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *