Jakarta (webhostdiy) – Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) baru saja mengeluarkan tiga rekomendasi strategis untuk membantu Penyedia Jasa Internet (ISP) memperluas jaringan ke wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).
Sekretaris Umum APJII, Zulfadly Syam, menekankan bahwa pemerintah bisa memulai dengan memberikan insentif bagi ISP yang berani beroperasi di wilayah 3T. “Kalau pemerintah punya anggaran, berikan insentif kepada ISP yang mau membangun infrastruktur di daerah-daerah terpencil,” jelas Zulfadly dalam diskusi Survei Profil Internet 2025 di Jakarta International Convention Center, Rabu lalu.
Tak hanya itu, ia juga menambahkan bahwa insentif tidak harus berupa dana langsung. Pemerintah bisa mempertimbangkan keringanan pajak atau subsidi biaya operasional.
Misalnya, ISP yang berhasil membangun jaringan di wilayah 3T bisa mendapatkan potongan pajak atau pembebasan bea selama periode tertentu.
Yang tak kalah penting, Zulfadly meminta pemerintah memberikan perlindungan hukum. “Minimal, berikan regulasi yang melindungi ISP dari persaingan tidak sehat selama dua tahun pertama,” katanya.
baca juga: Google Taara: Internet Laser Super Cepat, 100x Lebih Kencang dari Starlink
Sementara itu, hasil Survei Profil Internet Indonesia 2025 menunjukkan pertumbuhan positif. Pelanggan internet tetap (fixed broadband) naik 11,30% dari 27,40% di 2024 menjadi 38,70% di 2025.
Dari segi kecepatan, mayoritas pengguna internet di Indonesia menikmati kecepatan 10-20 Mbps (33,43%).
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Meutya Hafid menegaskan bahwa konektivitas internet di wilayah 3T bukan lagi pilihan, melainkan keharusan. “Ini adalah bentuk keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” tegasnya.
kunjungi juga laman berita terkini di Exposenews.id
Ia juga mengingatkan bahwa Presiden Prabowo Subianto berkomitmen menjadikan layanan publik berbasis digital. “Kalau kita ingin transformasi digital merata, koneksi internet harus sampai ke pelosok dan perbatasan,” tambah Meutya.
Dengan tiga rekomendasi APJII ini, diharapkan pemerintah dan ISP bisa bersinergi mewujudkan internet merata di seluruh Indonesia.
Ekspansi internet ke daerah 3T bukan hanya tentang teknologi, melainkan juga pemerataan kesempatan.
