webhostdiy.com – Sebuah tren tak terduga sedang mengguncang Amerika Serikat, terutama di kalangan Gen Z. Anak-anak muda sekarang justru berbondong-bondong meninggalkan smartphone canggih mereka dan beralih ke ponsel jadul alias feature phone. Perangkat lawas yang pernah hits di awal 2000-an ini tiba-tiba kembali naik daun, menggeser dominasi smartphone yang selama ini menguasai pasar. Ternyata, ini bukan sekadar iseng atau gaya-gayaan belaka. Banyak dari mereka mengaku sudah lelah dengan gangguan terus-menerus dari layar smartphone yang selalu menyedot perhatian.
“Saya pikir Anda bisa melihat fenomena ini di kalangan Gen Z—mereka mulai bosan dengan layar,” ungkap Jose Briones, seorang influencer yang gencar mempromosikan dumb phone, seperti dilansir CNBC International.
Baca juga 7 Kesalahan Pemula Valorant yang Bikin Stuck Rank! Simak Dulu
Siapa sangka, HMD Global—perusahaan di balik merek Nokia—justru menuai untung besar dari tren ini. Nokia, yang terkenal dengan ponsel klasiknya yang tangguh, simpel, dan bebas gangguan digital, tiba-tiba kembali dilirik. Data mengejutkan menunjukkan, sejak 2022, penjualan feature phone di Amerika melesat tajam, bahkan mencapai puluhan ribu unit per bulan! Sementara itu, penjualan smartphone global justru terus merosot.
Ada beberapa alasan kuat mengapa generasi muda kini memilih feature phone ketimbang smartphone canggih:
- Bebas Distraksi: Tanpa media sosial dan notifikasi yang terus mengganggu, mereka merasa lebih fokus dan produktif.
- Estetika Retro yang Keren: Desain klasik dan nuansa nostalgia bikin HP jadul terlihat unik dan stylish.
- Detoks Digital: Semakin banyak anak muda yang ingin lepas dari jerat ketergantungan gadget.
Melihat antusiasme Gen Z di Amerika, bukan tidak mungkin tren ini akan merambah ke negara lain, termasuk Indonesia. Apalagi, kesadaran akan digital well-being semakin meningkat. Feature phone bisa jadi simbol gaya hidup baru yang lebih sederhana dan mindful.
Fenomena ini membuktikan bahwa anak muda mulai jenuh dengan dunia digital yang terus membanjiri hidup mereka. Ini bukan cuma soal teknologi, tapi juga gerakan melawan kecanduan gadget. Ternyata, HP jadul yang dulu banyak orang anggap ketinggalan zaman, kini justru berubah menjadi senjata ampuh untuk melawan digital overload.
Nah, kamu sendiri, siap mencoba hidup tanpa smartphone?
